28 April 2013

Jalan-jalan ke Monument Pancasila Sakti


Lagi pengen nulis pengalaman-pengalaman saya yang menurut saya cukup menarik untuk dibagikan. Cerita sedikit tentang pengalaman saya berkunjung ke monument pancasila sakti dan museum pengkhianatan PKI. Menulis postingan ini ibarat napak tilas kenangan sewaktu saya masih duduk di bangku SMP, tepatnya tahun 2008. Waktu itu saya masih duduk dibangku kelas VIII, kebetulan saya diberi amanah untuk mewakili sekolah mengikuti lomba yang diadakan di Jakarta, berhubung di Jakarta saya menyempatkan diri berkeliling ke tempat-tempat bersejarah, salah satunya saya berkunjung ke monument pancasila sakti dan museum pengkhianatan PKI. Sejatinya postingan ini mungkin lebih tepat di tulis saat bulan September nantinya. Berhubung lagi ada mood untuk menulis ya nulis deh :)

Saya dan rombongan berangkat menggunakan bus. Setelah tiba dan membeli tiket masuk, kami pun berbaur dengan pengunjung lain. Tujuan pertama kali adalah melihat diaroma rumah penyiksaan, serta sumur maut lubang buaya. Setelah melihat-lihat serta mengambil gambar, kami pun beranjak menuju museum pengkhianatan PKI, serta ruangan darah yang letaknya tak terlalu jauh dari lokasi rumah, sumur dan monumen Pancasila Sakti. Museum Pengkhianatan PKI menceritakan sejarah pemberontakan-pemberontakan PKI yang bertujuan menggantikan dasar negara Pancasila dengan komunis yang bertentangan dengan Pancasila, pemberontakan yang terkenal dengan nama Gerakan Tiga Puluh September atau G-30-S/PKI, diawal pintu masuk kita akan disambut dengan beberapa koleksi foto Pemberontakan PKI dan beberapa diorama yang menceritakan tentang Pemberontakan PKI. Disana juga terdapat foto dan baju terakhir peninggalan para jenderal yang ditemukan di jenazah terakhir kalinya saat diangkat dari Sumur. Pesan dan kesan penting yang saya dapatkan adalah tentunya semakin menambah kecintaan dan kebanggaan saya terhadap pengorbanan para pahlawan. 




No comments:

Post a Comment

Berikanlah komentar yang sesuai dengan isi postingan.. No SPAM, No SARA.